Konspirasi COVID 19

Konspirasi COVID 19

Seperti yang telah sama-sama kita lihat dan rasakan, bahwa 
Covid-19 telah menjadi pandemi alias wabah internasional. Per 17 Maret 2020, telah tercatat setidaknya 167.511 orang telah positif mengidap Covid 19, dengan korban tewas mancapai lebih dari 6.600 orang. Akibat wabah yang disebut dengan virus corona ini, perekonomian diseluruh dunia melambat, dikarenakan adanya kebijakan Lockdown dan pembatasan transportasi antar negara, hingga banyak negara-negara yang mengalami kerugian ekonomi.

Bagi kami, fenomena penyakit baru yang menyerang saluran pernafasan ini terbilang janggal. Corona Virus sebenarnya telah lama ada, dan berkembang menjadi berbagai jenis virus akibat modifikasi genetik. Diantara modifikasi virus tersebut adalah SARS (China) & MERS (Negara-Negara Timur Tengah). Namun demikian khusus Covid 19 (China – Wuhan), Virus ini menyebar begitu cepat jika dibandingkan SARS & MERS. Dalam waktu 1,5 bulan virus ini telah menyebabkan kematian 3.000 orang, bahkan kurang dari 6 bulan virus ini telah di klaim mewabah di puluhan negara dengan korban mencapai ratusan ribu jiwa. Sebenarnya Covid-19 ini tidak seganas virus SARS atau MERS, namun yang membuat janggal adalah tingkat penyebarannya yang begitu ekstrim dan pemberitaan Covid-19 yang terkesan di dramatisir serta sangat masif, sehingga seluruh dunia menjadi tertular untuk terus-menerus memberitakannya kepada publik. Bisa dikatakan wabah Covid-19 ini lebih di Blow up dibandingkan ketika SARS dan MERS dulu mewabah.
Data per 9 Maret 2020, 56.6% pasien Covid-19 telah dinyatakan sembuh , 40% dalam tahap perawatan, dan 3.5% meninggal karenanya. Jika hal ini dibandingkan dengan penyakit lainnya seperti Flu Burung, MERS, SARS, TBC atau Ebola, tingkat kematian karena Covid-19 sebenarnya terbilang sangat rendah. Namun demikian pemberitaan Covid-19 ini justru lebih meledak.So, bukankah ini sebuah kejanggalan?

Dari kejanggalan tersebut akhirnya lahirlah beberapa pemikiran konspirasi Covid 19, yang di antaranya adalah sbb :

Covid-19 adalah kiriman dari AS untuk China

Perang Dagang AS VS Cina

Mengutip dari Liputan6.com, pejabat china tuding tentara AS bawa virus corona ke china. Juru bicara kementrian China Zhao Lijian juga melontarkan tuduhan tersebut, setelah ia menyebutkan adanya konspirasi terkait dengan virus ini dalam cuitannya di twitter. Dalam cuitannya tersebut dia mengatakan bahwa “Penyebar Covid-19 adalah tentara AS yang mengikuti military World Games di Wuhan”. Selaras dengan tudingan tersebut, mewabahnya Covid-19 di China memang bertepatan dengan telah dimulainya perang dagang antara China dan AS. Ada sebuah prediksi bahwa China akan mengalahkan AS dalam perang ini, dan jika hal ini benar-benar terjadi, maka kiblat perekonomian dunia akan berpindah ke China.
Virus Corona bukanlah penyakit alami, melainkan senjata biologis yang sengaja diciptakan untuk memulai perang.
Mengutip dari CNBCIndonesia.com Iran kecam AS, sebut korona sebagai senjata biologis Paman Sam. Akademikus, pengamat bidang militer dan pertahanan keamanan asal Indonesia, Connie Rahakundini Bakrie juga menerka bahwa virus corona yang telah menjadi pandemi ini adalah senjata biologis yang akan dijadikan senjata pemusnah masal. Ia juga mengutip pernyataan mantan perwira CIA Philip Giraldi yang mengatakan bahwa Covid-19 bukanlah penyakit alami, melainkan sengaja diciptakan dengan mutasi genetik buatan. Ia mengatakan bahwa virus ini diproduksi dalam sebuah laboraturium di AS bekerja sama dengan Israel. Tujuannya untuk menghancurkan Iran & China. Connie juga mengatakan bahwa dipilihnya virus sebagai senjata, dikarenakan biaya pembuatan dan proses eksekusinya yang terbilang murah. Ia mengatakan bahwa militer hanya butuh US 1$ untuk melancarkan serangan melaui senjata biologis setiap 1 ㎢ senjata ini juga tidak mudah di deteksi keberadaannya sehingga menjadi sangat mudah didistribusikan.
Menurut penelitian Science Direct, pada tahun 2017 sebenarnya telah dilakukan eksperimen genetik terhadap virus Corona, dengan menggunakan asam amino. Asam amino menjadi kunci cari cepat menyebarnya virus Corona. Jika ingin virus ini berhenti menyebar, maka hilangkan asam amino nya, dan sebaliknya jika ingin cepat menyebar, maka tambahkan asam amino tersebut. Jadi inilah yang diprediksikan terjadi sekarang, bahwa Covid 19 adalah virus corona yang telah ditambahkan asam amino. Pertanyaannya sekarang penambahan asam amino ini terjadi secara alami atau buatan manusia?

Kons

Menurut Prof. Chi-Tai Fang (National Taiwan University), adanya asam amino pada Covid-19 adalah kejadian yang sangat tidak wajar, dan hanya bisa terjadi jika ada campur tangan manusia di laboraturium. Menurutnya, mutasi virus seharusnya tidak seradikal itu, sungguh janggal jika Covid 19 memilik 4 asam amino yang berbeda.
Dr. Francis Boyle (Creator of BioWeapons Act) atau pembuat UU senjata Biologis di AS mengatakan, Covid 19 adalah senjata perang biologi yang ofensif. Hal ini selaras dengan informasi dari US National Library Medicine (Departemen Kesehatan AS), mereka menyampaikan bahwa sejak 2003 sudah mengungkapkan indikasi penggunaan virus flu sebagai senjata biologi.
Konlongmerat Microsoft, Bill Gates pernah membicarakan virus ini kepada publik di tahun 2015, ia mengatakan bahwa resiko bencana global kedepan bukanlah perang Nuklir, melainkan bencana akibat virus. Menurutnya jika ada sesuatu yang membunuh lebih dari 10 juta orang dalam beberapa puluh tahun kedepan, kemungkinan besar hanya bisa dilakukan dengan virus dengan daya infeksi/penularan yang tinggi, dan bukannya dengan perang fisik. Sebuah epidemik karena virus, bisa saja terjadi alami, ataupun sengaja dibuat oleh manusia.
Covid-19 adalah ulah Bavarian Illuminati untuk melakukan Economic Big Restart dalam rangka mengeruk keuntungan, sekaligus membuat mata uang tunggal dunia

Simbol Mata Satu Illuminati

Jika memang virus ini adalah rekayasa genetika manusia, mungkin anda akan bertanya, mengapa ada orang yang begitu sangat jahat? Siapa mereka dan apa untungnya bagi mereka? Kembali kami katakan, merekalah Bavarian Illuminati alias Elite Global, yang berjargon New World Order. Mereka adalah para Globalist yang tak peduli dengan manusia lain yang mati karena virus ataupun perang.

Mengutip dari Channel YouTube Astronacci International, Covid-19 sengaja direncanakan menjadi pandemi dunia untuk membuat kekacauan dan kerugian secara global. Harga-harga saham akan merosot, investor akan panik dan menjualnya dengan harga yang sangat murah. Dari sini mereka akan melakukan pembelian saham secara besar-besaran terhadap saham yang jatuh tersebut, dan akan menjualnya kembali dengan harga yang sangat tinggi ketika keadaan kembali normal. Menurut Astronacci International, Antivirus Covid-19 ini sebenarnya telah ada, dan memang direncanakan perilisannya. Mereka menunggu ekonomi dunia benar-benar collapse, terjadi kerugian dan kejatuhan ekonomi secara besar-besaran.

Setelah antivirus dikeluarkan, pandemi ini akan mereda dibarengi dengan mulai pulihnya perekonomian global. Selanjutnya, negara-negara yang terkena dampak resesi ekonomi, akan terpancing berhutang pada World Bank / IMF untuk memulihkan perekonomian negara mereka. Perlu digaris bawahi, bahwa dalam pemahaman konspirasi, World Bank & IMF adalah bagian dari PBB yang sebenarnya ada di bawah kendali Bavarian Illuminati. Jika hal ini benar-benar terjadi, maka si 1 % yang bejargon “Novus Ordo Seclorum” ini akan kembali mengulangi kejayaan mereka atas tragedi Panic 1907, namun kali ini dalam skala yang jauh lebih besar.

Dari sini kami menyimpulkan bahwa strategi mereka dari dulu sebenarnya masih sama, yakni :

Problem

Ciptakan krisis degan cara membuat dan menyebarkan Covid-19, dan kambing hitamkan kepada China yang merupakan negara dengan penduduk terbanyak, sekaligus guna melumpuhkan ekonomi mereka. Elite Global ingin masyarakat dunia dan negara-negara berpikir, bahwa China lah yang menyebabkan ini semua terjadi, hingga kerjasama dengan China dalam bentuk apapaun menjadi terganggu, dan menyebabkan kondisi ekonomi China ikut merosot.

Reaction

Ciptakan kepanikan dan paranoid massa dengan menggunakan media media informasi yang sebagian besar telah ada dalam genggaman mereka sejak dulu (CNN, FOX, TIMES, CNBC, Aljazeera, Google, Youtube dll). Secara sistematis, mereka juga menggunakan organisasi-organisasi bentukan mereka seperti PBB dan WHO untuk lebih meningkatkan kepanikan internasional, sehingga instruksi mereka mengenai Lockdown menjadi dipatuhi oleh negara-negara di dunia. Dari sini akan terjadi resesi ekonomi, bahkan kelumpuhan, nilai mata uang anjlok, pasar modal hancur lebur, perbankan stop salurkan kredit.

Solution

Elite Global akan menawarkan solusi yang memang sudah mereka rencanakaan sejak awal yang diantaranya, adalah Vaksin. Melalui organisasi internasionalnya (PBB/WHO), mereka akan menginstruksikan semua negara untuk mengeluarkan anggaran untuk solusi vaksin dibawah kendali mereka. Solusi ke-2, mereka akan menawarkan Bantuan Penyelamatan Ekonomi lewat kucuran pinjaman tanpa batas (karena mereka mampu mencetak uang dengan modal dengkul), lewat lembaga keuangan mereka yakni World Bank & IMF. Targetnya semua negara berhutang hingga akhirnya gagal bayar pada mereka, dan nilai tukar akan anjlok habis-habisan. Sesuai dengan niatan Rothschild sejak 1988 dan usulan IMF tahun 2010, (namun baru berhasil di Eropa(€)), Mata Uang Tunggal Dunia & Bank Central akan disodorkan menjadi solusi, sekaligus mendekatkan misi mereka mengatur dunia dengan tatanan baru (NWO).

Chip Sebagai Mata Uang

Krisis akan memaksa negara-negara di dunia untuk mengikuti semua solusi itu, terutama krisis mata uang yang membuat mereka harus menerima usulan mata uang tunggal dunia. Menurut informasi konspirasi, nantinya mata uang tuggal ini bukanlah berbentuk uang kertas atau kartu, melainkan berupa chip yang akan ditanam pada tiap-tiap manusia dalam suatu negara. Jika hal ini terjadi maka tuntaslah misi mereka untuk mengambil peran Tuhan di dunia dan menjadikan kita sebagai budak-budaknya. Boleh jadi, chip ini lah yang nantinya akan menunaikan misi depopulasi dunia, dimana bagi mereka, jumlah ideal manusia di bumi ini adalah 500 jt jiwa saja. Ketika anda melawan, maka mereka tinggal menekan tombol dan chip ini langsung membunuh kita semua.
Intermezo
Well, terlepas dari itu semua, kami sangat prihatin dengan pandemi virus Corona ini. Jika memang ini semua adalah ulah orang-orang zhalim, maka biarlah Tuhan YME melaknati mereka kelak. Sesungguhnya pertolongan Tuhan selalu ada untuk siapapun yang bertakwa. Umur memang urusan Tuhan sepenuhnya, namun bicara kesehatan, maka itu semua adalah urusan kita. Setidaknya lakukanlah 6 langkah cuci tangan untuk menghindari Covid 19


Buka juga :

Post a Comment

0 Comments